Sirenenya meraung dengan keras dalam balutan cahaya merah yang menyilaukan. Kemudian ambulans aneh itu mundur. Dia berputar dan kembali menyusuri Cemetery Drive. “Ayo cabut lah!”, teriak Daisy. Ketakutan, kami berlari ke bawah ke mobilku dengan jantung yang berdebar-debar.
“Cukup!”, teriak Buck. “Kita gak akan pergi mengikuti rencanamu lagi”. Aku tidak bisa menyalahkan mereka. Kami pulang sambil diliputi kegelisahan, dan tanganku tidak bisa berhenti gemetaran. Kami tidak melihat lagi tanda-tanda ambulans ataupun perempuan tadi sepanjang perjalanan. TIdak ada satupun dari kami yang tidur atau mematikan lampu manapun setibanya kami di rumahku.
Keesokan harinya, 1 November, muncul sebuah berita. Seorang wanita dari rumah sakit jiwa terdekat mencuri sebuah ambulans, dan berdasarkan laporan penduduk lokal, mengemudikannya dengan aneh berkeliling kota, sambil membunyikan klakson dan memainkan sirene dalam pola yang aneh.
DISCLAIMER
Cerita ini diterjemahkan oleh Tim MalamMalamStories dari situs creepypasta.fandom.com di bawah lisensi CC BY-SA 3.0.